solmi
JAMBI - Komunikasi sosial (komsos) TNI merupakan bagian dari metode Pembinaan Teritorial (Binter) yang wajib dan harus dilakukan oleh unsur pelaksana kewilayahan, yakni Kodim dan Koramil.
Salah satu komsos yang saat ini intens dilakukan para Babinsa Koramil 415-09/Telanaipura yakni terkait mengenai rekrutmen komponen cadangan (komcad) untuk penguatan pertahanan negara
Komandan Koramil 415-09/Telanaipura Mayor Inf Widi Purwoko menjelaskan, komsos bertujuan untuk membangun komunikasi dan silaturahmi yang positif dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda di wilayah binaan teritorial. Dengan harapan segala kebijakan pemerintah dan TNI cepat dipahami dan mendapat dukungan dari segenap komponen bangsa.
Merujuk UU No. 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk pertahanan negara, komcad adalah sumber daya nasional yang telah disiapkan untuk dikerahkan (mobilisasi) guna memperbesar dan memperkuat kekuatan komponen utama, yaitu TNI.
Pembentukan komcad dilakukan setelah Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN).
Seperti yang dilakoni Babinsa Sertu Erizal di Kelurahan Beliung Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, kemarin. Dia aktif menyosialisasikan perekrutan komcad dengan menggandeng aparat kelurahan serta Ketua RT. Erizal berharap informasi tersebut cepat meluas ke masyarakat.
"Saya sangat respect terhadap kiprah Babinsa yang gencar menyosialisasikan perekrutan komcad di wilayahnya. Semoga dengan inovasi dan kreativitas yang dilakukan, mampu menjawab perintah dan mampu meningkatkan animo peminat menjadi anggota komcad, " sebut Widi yang dalam konteks serupa mengaku telah berkoordinasi juga dengan Komandan Resimen Mahasiswa (Danmenwa) H. Badar.(UTI)
Suferi 
Jumari Haryadi 
